Icon
Icon
Icon
Icon
Icon
Icon

Industri Peternakan yang Menyebabkan Pemanasan Global (Global Warming)

15.32
0 komentat
benar atau tidak info ini tergantung dari sudut pandang anda sebagai pembaca entri ini,,,

Untuk mengawasi sebab dan dampak yang dihasilkan oleh pemanasan global, Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) membentuk sebuah kelompok peneliti yang disebut dengan Panel Antarpemerintah Tentang Perubahan Iklim atau disebut International Panel on Climate Change (IPCC). Setiap beberapa tahun sekali, ribuan ahli dan peneliti-peneliti terbaik dunia yang tergabung dalam IPCC mengadakan pertemuan untuk mendiskusikan penemuan-penemuan terbaru yang berhubungan dengan pemanasan global, dan membuat kesimpulan dari laporan dan penemuan- penemuan baru yang berhasil dikumpulkan, kemudian membuat persetujuan untuk solusi dari masalah tersebut.
Salah satu hal pertama yang mereka temukan adalah bahwa beberapa jenis gas rumah kaca bertanggung jawab langsung terhadap pemanasan yang kita alami, dan manusialah kontributor terbesar dari terciptanya gas-gas rumah kaca tersebut. Kebanyakan dari gas rumah kaca ini dihasilkan oleh peternakan, pembakaran bahan bakar fosil pada kendaraan bermotor, pabrik-pabrik modern, pembangkit tenaga listrik, serta pembabatan hutan.
Tetapi, menurut Laporan Perserikatan Bangsa Bangsa tentang peternakan dan lingkungan yang diterbitkan pada tahun 2006 mengungkapkan bahwa, "industri peternakan adalah penghasil emisi gas rumah kaca yang terbesar (18%), jumlah ini lebih banyak dari gabungan emisi gas rumah kaca seluruh transportasi di seluruh dunia (13%)." Hampir seperlima (20 persen) dari emisi karbon berasal dari peternakan. Jumlah ini melampaui jumlah emisi gabungan yang berasal dari semua kendaraan di dunia.
Sektor peternakan telah menyumbang 9 persen karbon dioksida, 37 persen gas metana (mempunyai efek pemanasan 72 kali lebih kuat dari CO2 dalam jangka 20 tahun, dan 23 kali dalam jangka 100 tahun), serta 65 persen dinitrogen oksida (mempunyai efek pemanasan 296 kali lebih lebih kuat dari CO2). Peternakan juga menimbulkan 64 persen amonia yang dihasilkan karena campur tangan manusia sehingga mengakibatkan hujan asam.
Peternakan juga telah menjadi penyebab utama dari kerusakan tanah dan polusi air. Saat ini peternakan menggunakan 30 persen dari permukaan tanah di Bumi, dan bahkan lebih banyak lahan serta air yang digunakan untuk menanam makanan ternak. Selain itu, ladang pakan ternak telah menurunkan mutu tanah. Kira-kira 20 persen dari padang rumput turun mutunya karena pemeliharaan ternak yang berlebihan, pemadatan, dan erosi. Peternakan juga bertanggung jawab atas konsumsi dan polusi air yang sangat banyak. Ternak juga menimbulkan limbah biologi berlebihan bagi ekosistem.
Selain kerusakan terhadap lingkungan dan ekosistem, tidak sulit untuk menghitung bahwa industri ternak sama sekali tidak hemat energi. Industri ternak memerlukan energi yang berlimpah untuk mengubah ternak menjadi daging di atas meja makan orang. Untuk memproduksi satu kilogram daging, telah menghasilkan emisi karbon dioksida sebanyak 36,4 kilo Bagian dari sektor peternakan yang menyumbang emisi gas rumah kaca. Menurut FAO adalah sebagai berikut :
1. Emisi karbon dari pembuatan pakan ternak
a) Penggunaan bahan bakar fosil dalam pembuatan pupuk menyumbang 41 juta ton CO2 setiap tahunnya.
b) Penggunaan bahan bakar fosil di peternakan menyumbang 90 juta ton CO2 per tahunnya (misal diesel atau LPG).
c) Alih fungsi lahan yang digunakan untuk peternakan menyumbang 2,4 milyar ton CO2 per tahunnya, termasuk di sini lahan yang diubah untuk merumput ternak atau pembukaan hutan untuk lahan peternakan.
d) Karbon yang terlepas dari pengolahan tanah pertanian untuk pakan ternak (misal jagung, gandum, atau kacang kedelai) dapat mencapai 28 juta CO2 per tahunnya. Perlu Anda ketahui, setidaknya 80% panen kacang kedelai dan 50% panen jagung di dunia digunakan sebagai makanan ternak.
e) Karbon yang terlepas dari padang rumput karena terkikis menjadi gurun menyumbang 100 juta ton CO2 per tahunnya



2. Emisi karbon dari sistem pencernaan hewan
a) Metana yang dilepaskan dalam proses pencernaan hewan dapat mencapai 86 juta ton per tahunnya.
b) Metana yang terlepas dari pupuk kotoran hewan dapat mencapai 18 juta ton per tahunnya.
3. Emisi karbon dari pengolahan dan pengangkutan daging hewan ternak ke konsumen
a) Emisi CO2 dari pengolahan daging dapat mencapai puluhan juta ton per tahun.
b) Emisi CO2 dari pengangkutan produk hewan ternak dapat mencapai lebih dari 0,8 juta ton per tahun.

Untuk mengatasi masalah dari Industri peternakan terhadap pemanasan global, maka diperlukan suatu upaya agar masalah tersebut bisa diatasi, yaitu dengan mengurangi komsumsi hasil ternak. Bahkan orang yang melakukan vegetarian ternyata sangat membantu dalam mengatasi masalah pemanasan global ini.
Dengan mengurangi konsumsi hasil ternak (Daging), maka Emisi yang dihasilkan dari Industri peternakan dapat berkurang, bahkan dapat juga dilakukan dengan cara mengurangi jumlah Industri peternakan yang ada di seluruh dunia. Karena dengan berkurangnya jumlah industri peternakan tersebut, maka emisi gas buang maupun penggunaan bahan bakar fosil dapat di kurangi, sehingga pemanasan global dapat teratasi.
»»  READMORE...

Petai, Si Bau yang Berkhasiat Besar

17.30
0 komentat
Anda semua pasti mengenal bahwa Petai (Pete) sebagai buah yang membuat bau mulut dan bau kentut sangat tidak sedap.
Tapi mungkin banyak diantara anda tidak mengetahui bahwa pete mengandung 3 macam gula alami yaitu sukrosa, fruktosa dan glukosa yang dikombinasikan dengan serat. Kombinasi kandungan ini mampu memberikan dorongan tenaga yang instan, namun cukup lama dan cukup besar efeknya. Riset membuktikan dua porsi pete mampu memberikan tenaga yang cukup untuk melakukan aktivitas berat selama 90 menit. Makanya jangan heran jika pete adalah buah yang disukai oleh para atlet top. Penelitian juga membuktikan bahwa pete tidak hanya memberikan energi, namun juga mampu mencegah bahkan mengatasi beberapa macam penyakit dan kondisi buruk. Ini membuat pete menjadi salah satu makanan penting dalam makanan keseharian kita.

Depresi :

Menurut survei yang dilakukan oleh MIND diantara pasien penderita depresi, banyak orang merasa lebih baik setelah makan pete. Hal ini terjadi karena pete mengandung tryptophan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Inilah yang akan membuat relax, memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih bahagia.

PMS (premenstrual syndrome)

Jika mengalami PMS saat ‘tamu’ datang, anda tidak perlu minum pil ini ataupun itu, cukup atasi dengan makan pete. Vitamin B6 yang dikandung pete mengatur kadar gula darah, yang dapat membantu mood.

Anemia

Dengan kandungan zat besi yang tinggi, pete dapat menstimulasi produksi sel darah merah dan membantu apabila terjadi anemia.

Tekanan darah tinggi

Buah tropis unik ini sangat tinggi kalium, tetapi rendah garam, sehingga sangat sempurna untuk memerangi tekanan darah. Begitu tingginya, sehingga FDA Amerika mengizinkan perkebunan pete untuk melakukan klaim resmi mengenai kemampuan buah ini untuk menurunkan resiko tekanan darah dan stroke.

Kemampuan otak

200 siswa di Twickenham (Middlesex) tertolong dengan mudah melalui ujian pada tahun ini karena memakan pete pada saat sarapan, istiraha, dan makan siang. Riset telah membuktikan bahwa buah dengan kandungan kalium tinggi dapat membantu belajar dengan membantu siswa semakin waspada.

Sembelit

Karena kandungan serat yang tinggi, maka pete akan mempermudah menormalkan kembali aksi pencernaan, membantu mengatasi permasalahan ini tanpa harus kembali ke laksativ.

Obat mabuk

Salah satu cara paling cepat untuk menyembuhkan “penyakit” mabuk adalah milkshake pete, yang dimaniskan dengan madu. Pete akan membantu menenangkan perut dan dengan bantuan madu akan meningkatkan kadar gula darah yang jatuh, sedangkan susu akan menenangkan dan kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.

Kekenyangan

Pete memiliki efek antasid pada tubuh, sehingga bila dada anda terasa panas akibat kebanyakan makan, cobalah makan pete untuk mengurangi sakitnya.

Mual di pagi hari

Makan pete diantara jam makan akan menolong mempertahankan kadar gula dan menghindari muntah.

Gigitan nyamuk

Sebelum anda meraih krim gigitan nyamuk, coba untuk menggosok daerah yang terkena gigitan dengan bagian dalam kulit pete. Banyak orang berhasil mengatasi rasa gatal dan bengkak dengan cara ini.

Untuk saraf

Pete mengandung vitamin V dalam jumlah besar, sehingga akan membantu menenangkan sistem saraf.

Kegemukan

Penelitian di Institute of Psychology Austria menemukan bahwa tekanan pada saat kerja menyebabkan orang sering meraih makanan yang menenangkan seperti coklat dan keripik. Dengan melihat kepada 5.000 pasien di rumah sakit, peneliti menemukan bahwa kebanyakan orang mejadi gemuk karena tekanan kerja yang tinggi. Laporan menyimpulkan bahwa, untuk menghindari nafsu memakan makanan karena panik, kita butuh mengendalikan kadar gula dalam darah dengan ngemil makanan tinggi karbohidrat setiap dua jam untuk mempertahankan kadarnya tetap.

Luka lambung

Pete digunakan sebagai makanan untuk merawat pencernaan karena texturnya yang lembut dan halus. Buah ini adalah satu-satunya buah mentah yang dapat dimakan tanpa menyebabkan stress dalam beberapa kasus yang parah. Buah ini juga mampu menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan dalam lambung.

Mengatur suhu tubuh

Banyak budaya lain yang melihat pete sebagai buah ‘dingin’ yang mampu menurunkan suhu tubuh dan emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. Di Belanda misalnya, ibu hamil akan makan pete untuk meyakinkan agar si bayi lahir dengan suhu tidak tinggi.

Seasonal Affective Disorder (SAD) (penyakit emosional yang kacau)

Pete dapat membantu penderitas SAD kerena mengandung pendorong mood alami, tryptophan.

Merokok

Pete dapat menolong orang yang ingin berhenti merokok. Vitamin B6 dan B12 yang dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium, membantu tubuh cepat sembuh dari efek penghentian nikotin

Stress

Kalium adalah mineral penting, yang membantu untuk menormalkan detak jantung, mengirim oksigen ke otak dan mengatur keseimbangan cairan tubuh. Ketika kita stress, kecepatan metabolisme kita akan meningkat, sehingga akan mengurangi kadar kalium dalam tubuh. Hal ini dapat diseimbangkan lagi dengan bantuan makan petai yang tinggi kalium.

Stroke

Menurut riset dalam “The New England Journal of Medicine,” makan pete sebagai bagian dari makanan sehari-hari akan menurunkan resiko kematian karena stroke sampai 40%.

Caplak

Mereka yang suka berpaling pada pengobatan alami akan berani bersumpah, jika anda ingin mematikan caplak, maka ambil sepotong pete, dan letakkan di caplak itu. Tetap pertahankan pete itu dengan menggunakan plester! Setelah membaca semua fakta diatas maka anda harus percaya bahwa pete adalah obat alami untuk berbagai macam penyakit. Jika anda membandingkannya dengan apel, pete memiliki protein 4 kali lebih banyak, karbohidrat dua kali lebih banyak, tiga kali lipat fosfor, lima kali lipat Vitamin A dan zat besi, dan dua kali lipat jumlah vitamin dan mineral lainnya. Pete juga kaya kalium dan merupakan buah dengan nilai makanan terbaik. Jadi mungkin sekaranglah saatnya anda mengubah kata-kata yang sudah terkenal mengenai apel itu menjadi: “A Petai a day keeps the doctor away” (makan pete tiap hari akan menjauhkan anda dari dokter).

yach,,,,,,, Klu mau tau bener ato ngaknya artikel ini,,,
dicoba aja,,,,
mudah2n artikel ini berguna yach,,,
»»  READMORE...

Tips Mengetahui Keperjakaan Lelaki di Malam Pertama

17.19
0 komentat
MaaV ya sebelumnya,,,
Ne hanya sekedar gurau an dan sebuah guyonan,,,
tapi ne juga info lho,,,

Jangan Tuntut ‘Kesetiaan’ dari Laki-laki tapi tuntut ‘Tanggung Jawabnya’ dan Jangan tuntut ‘Tanggung Jawab’ dari perempuan tapi tuntut ‘Kesetiaannya’

Lelaki selalu ingin jadi yang ‘PERTAMA’ dan perempuan lebih suka menjadi yang ‘TERAKHIR’ menjadi dasar pemikiran diadakannya test Keperawanan untuk Siswi SMA, SMP kalo SD kayaknya belum perlu.

Seringkali perempuan selalu dipojokkan dengan status keperawanan, sementara para lelaki brengsek tetap bebas menari-nari dari perempuan satu ke perempuan lain… Para pria sering mempertanyakan keperawanan, padahal dianya sendiri juga belum tentu perjaka.

Sifat dasar mayoritas lelaki yang menginginkan yang suci tapi tidak mensucikan, mempunyai rasa memiliki yang tinggi tapi tidak mau dimiliki.

Dan kalaupun ada masa lalu perempuan itu (dan sudah tobat, misalnya) ya, harusnya tuh cowo harus bisa bersikap bijak dan rasional dong!
Masa gara-gara sebercak darah diatas seprei (baca:selaput dara) aja musti ribut??
Kita semua sepakat kalo keperawanan dan keperjakaan itu adalah hal yang perlu (baca; wajib) dijaga hingga saatnya nanti tiba. Dan kalaupun sudah hilang, yah… tobat adalah satu-satunya jalan keluar.

To the point.. ini bahasanya dibikin se-sopan mungkin.. kalau ada yang vulgar-vulgar yah.. mohon maaf…

Teori ini bisa (dan harus bin wajib) dibuktikan pada malam pertama aja yah!! Jadi kalo ada yang mencoba membuktikan teori ini tidak pada waktu dan tempat yang halal, maka diluar tanggung jawab wink

Here we go…

Ada 2 istilah pokok yang dipakai dalam teori ini, yaitu expert dan newbie. Expert adalah orang yang sudah pernah melakukan “itu” (dan diasumsikan sering melakukannya karena kalo sudah pernah melakukan pasti gak mungkin sekali aja kan? Dan dalam teori ini dianggap dia sudah mahir) dan newbie adalah sebaliknya, alias perjaka.

Kalian bisa membedakan antara yang expert dan newbie berdasarkan pembagian beikut;

I. Pemanfaatan suasana.

Kalau yang sudah expert, maka kecenderungannya dia akan pintar memanfaatkan suasana dan lingkungan, serta mampu membangun mood.

Kita buat dalam format contoh real aja deh, biar gampang.. pusing saya menjelaskannya…

Expert:

* Memanfaatkan aroma theraphy a.k.a wewangian atau bayfresh…
* Jika menggunakan musik, maka musik klasik, jazz atau instrumental jadi pilihan.
* Menggunakan lampu remang-remang (karena sudah hapal dan terlatih tentunya dengan “medan laga”, jadi dalam gelap saja masih bisa bertempur *pernah liat private videonya Paris Hilton kan? Yang kayak Uka-uka gitu… nah begitu…)

Newbie:

* Boro-boro aroma theraphy, ketek aja gak keurus…
* Jika menggunakan musik, kecenderungannya adalah musik dangdut atau house musik, bahkan ada yang trash metal (si newbie takut dan malu kalo kedengaran “berisik” yang gak kontrol.. maklum kebiasaan nonton film begituan yang memang berisik abis….)
* Biasanya lampunya terang, maklum belum mengetahui ”medan laga”, jadi harus pakai bantuan GPS dan night vision. Dan kalaupun ada newbie yang bertempur dalam gelap, maka bisa dipastikan dia itu mengalami gejala kurang percaya diri… Kenapa? Tebak sendiri dong..

II. Persiapan Fisik

Yang Expert biasanya mempersiapkan diri se-nyaman mungkin, karena dia tahu bahawa mood bisa ancur gara-gara hal sepele. Kalo newbie ? eeee…..

Expert:

* Mandi, pake parfum, sikat gigi.
* Pake pakaian yang gak ribet yang bisa menyusahkan dan mengganggu mood pada akhirnya. *kebayang kalo pas mau begituan pake kostum ayam yang dipake Ringgo di film “Jomblo”.

Newbie:

* Syukur-syukur kalo gak bau.. masalahnya secara psikologis malam pertama itu memberi tekanan batin yang sangat besar *tekanan untuk membentuk kesan sebagai “malam sempurna dan unforgettable” dan hal itu otomatis memacu adrenalin. Apabila adrenalin meningkat, maka produksi keringat akan meningkat pula.. dan kalo keringat banyak, tau kan….. Hoek… bau…..
* Pakaian mah apa aja.. lagian dia juga gak tau kan mana jenis pakaian yang ribet dan mana yang gak? Is’nt it?

III. Komunikasi Verbal

Ada ungkapan begini, “Semua orang bisa merayu”. Betul! Tapi rayuan dalam kelambu itu beda lo…. Dan bukankah kepandaian merayu itu dibentuk atas dasar pengalaman menghadapi berbagai macam orang?

Gimana contoh rayuan itu? Wah… ini mah bener-bener saya gak tau bentuk pastinya… tapi ntar rasain sendiri aja yah… *toh saya juga belom pernah….

IV. Komunikasi Nonverbal

Adalah segala bentuk komunikasi yang tidak menggunakan kata-kata. Termasuk didalamnya adalah sentuhan, tatapan mata, pengideraan, intonasi suara, bau-bauann, bahasa tubuh, jarak sosial dll. *uhuy!! masih inget juga saya pengertiannya….

Expert:

* Tatapannya tenang, tapi bikin “korban” tersipu-sipu.
* Intonasi suaranya pasti (baca: pasti tenang, pasti gak gagap, pasti pitch kontrolnya oke, dan pastinya membuat “korban” terpojok secara psikologis.
* Mendekati “korban” dengan ala “pembunuh berdarah dingin”. *kamu pernah dideketin sama polisi pas di lampu merah gak? Semacam itulah…

Newbie:

* Isi tatapannya 50% nafsu + 50% nafsu= ? Loh? Heuehehhe.. *maklum baru pertama kali liat yang bidadari nongkrong diatas kasur…
* Intonasi suaranya full vibrasi.. *mirip-mirip Yana Yulio gitu deh… Malah kadang juga gagap.. Makanya biasanya untuk cari aman, para newbie lebih memilih diam. Bukankah diam itu emas? Heueuuehhehhe…
* Mendekati korban kayak mau ditelen mentah-mentah.

V. Penggunaan alat kontrasepsi.

Nah, biasanya yang newbie pasti maunya yang “polos-polos” dan gak mau peristiwa sakral ini dihalangi oleh benda elastis itu kan? (baca: kondom). Dan begitu pula yang expert… “toh sudah halal ini!” katanya.

Memang sangat jarang terjadi pada malam pertama alat kontrasepsi digunakan. But, just in case…

Expert:

* Ukuran “sarungnya” pas, gak kedodoran. *Udah sering beli kan?
* Proses instalasi dilakukan kurang dari 30 detik.

Newbie;

* Ah, kalo kebeli yang “full press body” aja udah syukur… nah kalo kebeli yang ukuran gombrong kayak celana anak-anak hip-hop itu kan repot….. *besar pasak daripada tiang istilahnya…
* Wah… perlu asistens neh…. ”Sayang… ini gimana yah masangnya? Kok ini sobek sih?” *diiringi gerakan tangan seperti orang yang terkena parkinson.

VI. The Battle’s Begin…

Eeee… maaf yah kalo ada kata-kata yang kurang pantes disini… ya mau gimana lagi atuh… wayahna weh.. tapi sebisa mungkin bahasanya udah dimodifikasi….

Oke… kita mulai aja…

Expert:

* Meskipun jantungnya berdegup kencang, tapi masih dalam batas kewajaran dan itu lebih dikarenakan stamina yang terkuras pada detik-detik pertempuran. *penting: dengan cara yang bijak dan sedikit rayuan kamu bisa memeriksa detak jantungnya dengan gampang bukan?
* Semua organ tubuhnya (tangan,bibir, lidah, dll) lincah menyelinap dan menjelajahi setiap sudut kota. Bahkan di gang-gang yang sempit dan jalan-jalan tikus sekalipun….
* Tau betul posko-posko dan titik-titik rawan yang bisa bikin “korban” merinding dan “ehem-ehem”.
* Pas adegan pertempuran Batalyon bibir 2, divisi lidah ikut membantu penyerangan dan posisi kepalanya gak bikin leher pegel. (baca: kissing.. ribet amat bahasanya)
* Jago bikin “tato merah” dengan menggunakan bibir… *sampai disini masih ngerti aja kan bahasanya? Kalo gak ngerti yah.. anggap aja ngerti lah…
* Melepas pengaman dada sang korban (itu juga kalo pake… hueeuhe) dengan lancar dan bahkan dengan sekali “klik”
* Pas adegan “pemerasan” yang dilakukan di Twin Mountain *Aduh… mohon maafkan kata-kata hambaMu ini… (serius! Asa dosa euy…. da baru pertama kali nulis yang kayak ginian….) bentar bikin kopi dulu…… tegang euy…. Jis, gulanya abis.. warung dah tutup.. jam 3 malem sih… Terpaksa kopi pahit.. biarin kayak sesajen! Oke, kita terusin lagi… sampai mana tadi? Oya, adegan “pemerasan”! Nah, “pemerasan” dilakukan dengan cara yang “bijak” dan tidak menyakiti “korban”. Dia tau tingkat, takaran dan tekanan yang pas.
* Terampil mendaratkan “pesawat tempurnya” ke landasan pacu. Gak canggung, maklum pilot berpengalaman…
* Banyak maunya! Mau permen loli lah.. mau mandi madu lah.. mau angka 69 lah.. mau shaggy dog lah.. ah, pokoknya mah loba kahayang pisan!
* Pandai menjaga dan memainkan tempo permainan dan ritme “pengeboran”. Tau kapan musti menyerang dan kapan harus bertahan..
* Apabila pertempuran sudah usai, biasanya untuk memulai lagi pertempuran baru membutuhkan waktu yang relatif lebih lama daripada newbie. Yah.. sekitar 10-15 menit lah…

Newbie:

* Suara detak jantungnya lebih kenceng dari pada suara jarum jam dinding. Keringat dingin keluar terus.. gugup man!
* Hanya organ tanggannya saja yang menjelajah, dan biasanya daya jelajahnya pun terbatas dan disekitar “twin mountain” aja…
* Kurang mengetahui titik-titik lemah “korban”.. Seringkali terjebak di daerah perangkap yang sebenarnya “sangat tidak ada apa-apanya”
* Jangan salah ya! Banyak juga newbie yang jago kissing loh… Kalo ini mah akibat degradasi moral yang kian dahsyat… Anak SMP aja udah jagoan……. Tapi ada beberapa juga yang never been kissed.. Nah, kalo tipe yang beginian, sih boro-boro dibantu dengan pergerakan batalyon lidah, naroh kepala aja masih kagok!
* Yang poin ini juga sama.. banyak yang sudah mahir men-tato dengan menggunakan bibir ini. Tapi jikalau ada newbie yang belum pernah melakukannya, air liurnya pasti berceceran gak puguh… dan muncul pertanyaan spontan, *”kok gak merah-merah sih say?”
* Sebenarnya ini juga agak mirip-mirip poin diatas.. Istilahnya “close up” alias “sekwilda” dikalangan newbie. Untuk newbie yang belum pernah, biasanya agak kebingungan dan susah payah saat harus mencoba melepaskan pelindung dada korban. Biasanya muncul celetukan, “kok susah yah say? Nyangkut yah?” dan dijawab dengan, “sini aku aja yang buka…” dan “klik” langsung terbuka…
* Nah langsung ke masalah pendaratan “pesawat tempur” aja ya… ee… Kalau newbie pastinya agak kesulitan memposisikan pesawatnya agar bisa stabil mendarat dilandasan pacu. Ada contoh kasus, kejadian nyata ini mah, temen kampus yang diintip dikosannya *aduh gila anak-anak ih…

Cewenya perawan juga dan pas adegan begituan, ternyata di landasan pacu sang gadis keluar darah diiringi sedikit teriakan dan tangisan si gadis, maka si temen pun menarik pedangnya dan bertanya dengan polosnya, “sakit ya? Ntar aja deh kalo gitu.. kasian kamu.. itu berdarah lagi… sini aku lap-in dulu” Dan gak jadilah dia melanjutkan adegan itu.. padahal pedangnya cuma baru masuk sepersekiannya saja… dan logikanya juga memang betul cewe itu sakit, tapi wajar kan? Dan kalo si cewe ngomong “terusin aja, gak papa kok..”, nanti serba salah.. takut disangka cewe kegatelan lagi… *asli anak-anak kost ketawa pas ngintip tuh…. rasain tuh.. mau zina tapi gak punya ilmunya!

* Newbie gak banyak minta macem-macem.. dengan gaya misionaris (nonton American pie kan? Nah, disitu dijelasin arti “gaya misionaris”) aja udah cukup. Bat-bet-but, asal bisa begituan aja udah syukur… masalah gaya mah urusan nanti..
* Payah kalo urusan menjaga ritme dan tempo. Biasanya masih grasa-grusu dan langsung mencoba serangan frontal dan keras.
* Tapi untuk durasi pertempuran ada 2 kemungkinan yang bisa muncul dari newbie… Lama banget atau sebentar banget!
* Apabila pertempuran babak pertama udah selesai, maka waktu untuk memulai pertempuran baru sangat cepat. 5 menit setelah pertempuran pertama aja si “Udin kecil” udah bangkit lagi… Tempur lagi…
»»  READMORE...

DAMPAK PENAMBANGAN BAUKSIT DI KECAMATAN KENDAWANGAN KABUPATEN KETAPANG

17.08
0 komentat
Potensi tambang di Kalbar ternyata juga cukup besar, yakni jenis mineral dan batu bara dan bauksit. Modal usaha dan waktu yang dibutuhkan jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan membuka perkebunan sawit, harga yang menggiurkan dan pasar yang luas, ditambah perizinan yang gampang, jadilah sektor pertambangan menjadi primadona baru di Kalbar dalam dua tahun belakangan ini.
Kini pengusaha besar maupun kecil seperti berlomba-lomba mendapatkan izin kuasa pertambangan. Pejabat pun gampang mengeluarkan izin tambang. Hal ini didukung dengan aturan yang ada (UU No.4/2009 tentang pertambangan dan mineral-Minerba), yang sangat mudah dapat izin. Ada dua tahapan izin: ekplorasi dan eksploitasi. Secara keseluruhan, dari dua tahapan izin tersebut, izin pertambangan yang sudah dikeluarkan dan berlokasi di kabupaten adalah: 95 di Kabupaten Ketapang; 46 di Kabupaten Kapuas Hulu; 40 di Kabupaten Landak; 38 di Kabupaten Bengkayang; 36 di Kabupaten Sanggau; 32 di Kabupaten Sintang; 19 di Kabupaten Melawi; 13 di Kabupaten Kubu Raya; 10 di Kabupaten Pontianak; 7 di Kabupaten Sekadau; 6 di Kabupaten Sambas; dan 6 di Kota Singkawang. Izin-izin ini hanya untuk pertambangan batubara, pasir zircon, bijih besi, bauksit , batu galena, mangan, emas, tembaga, molibdenit.
Secara keseluruhan, ada 351 izin yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota di Kalbar dengan total areal 2.150.171 hektar. Dari 315 tersebut, sampai September 2009 terdapat 95 perusahaan / izin yang sudah melakukan usaha riil di lapangan, yakni pada tahap eksploitasi (konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, serta pengangkutan dan penjualan). Yakni 11 perusahaan, berdasarkan izin Gubernur Kalbar; 6 perusahaan di Kapuas Hulu; 7 perusahaan di Melawi; 10 perusahaan di Sintang; 10 perusahaan di Sanggau; 2 perusahaan di Sekadau; 9 perusahaan di Bengkayang; 4 perusahaan di Landak; 6 perusahaan di Sambas; 5 perusahaan di Kab.Pontianak; 28 perusahaan di Ketapang. Total areal yang sudah, sedang dan akan dieksploitasi adalah 523.155 hektar.
Salah satu area pertambangan yang saat ini sedang menjadi sorotan yang hangat bagi masyarakat Ketapang adalah PT. Harita yang merupakan Perusahaan Penambangan Bauksit dengan luas area sekitar seribu hektar di Kecamatan Kendawangan. Kecamatan kendawangan terletak sekitar 95 Km dari Kabupaten Ketapang, dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3-4 jam.
Ternyata penambangan bauksit tersebut selain memberikan dampak positif juga memberikan dampak yang negative bagi masyarakan yang tinggal di sekitar daerah penambangan. Kehadiran Pertambangan PT. Harita didesa Kuala Labai di Kec.Simpang Hulu Kendawangan, dikatakan mempunyai dampak positif karena secara statistik & ekonomi tentu saja mengurangi penggangguran, bertambahnya lapangan pekerjaan yang baru, akses transportasi yang makin mudah (perbaikan jalan), terbukanya daerah yang dulunya terisolir sekarang mendadak ramai serta yang paling penting adalah menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Ketapang, serta setiap tahun setidaknya Pemerintah Indonesia menerima royalti sekitar Rp.10 miliar dari perusahaan pertambangan yang mempunyai lahan pengelolaan di Kecamatan Kendawangan itu. "Pertanyaan sekarang apakah PT Harita mampu melakukan reklamasi, merevegasi dan memulihkan kembali kawasan Kecamatan Simpang Hulu, Kendawangan ini sesuai persyaratan amdal akibat luasnya lahan yang dikuasai”.
Seperti yang diketahui, PAD Kabupaten Ketapang membengkak dan terbesar dari royalti tambang Bauksit. Namun dalam jangka panjang belum tentu untung yang didapat karena kerusakan lingkungan yang hebat akibat tambang tidak bisa dinormalkan dalam setahun atau dua tahun; perlu waktu belasan bahkan puluhan tahun. Meski ada dana reklamasi dari setiap usaha tambang, tapi berapa banyak biaya yang harus ditambah / dikeluarkan pemerintah untuk merehabilitasi dan mereklamasi bekas areal tambang bauksit ini akibat dari "line cliring" lubang galian yang sangat besar. Menurut M. Ogok, ketua BMD (Barisan Muda Dayak) Ketapang, Rakyat sebagai pihak yang paling merasakan langsung dampak pertambangan ini mendapatkan apa? . Persoalannya, bagi masyarakat di desa yang rata-rata (maaf) berpendidikan rendah dan tidak punya keterampilan, bisa bekerja apa di perusahaan tambang yang semuanya digerakkan mesin-mesin?, paling mereka hanya bekerja sebagai kuli saja dengan upah yang minimum. Selain itu, yang pasti rakyat akan mendapatkan lingkungan yang hancur dan kehilangan sumber penghidupan ketika perusahaan tambang habis. Yang juga paling meresahkan adalah dampak terhadap kerusakan sosial dan budaya bagi masyarakat desa / kampung di sekitar perusahaan. Kehancuran budaya dan penyakit sosial seperti prostitusi, judi, alkohol akan marak di lokasi maupun sekitar perusahaan tambang.
Di samping itu, meskipun tujuan awalnya bahwa kehadiran perusahaan pertambangan untuk menambah lapangan kerja bagi putera daerah (Masyarakat Kec. Simpang Hulu, Kendawangan) namun pada kenyataannya yang perlu kita kaji adalah hal itu tak ubahnya hanyalah ”taktik serta tipu muslihat” agar warga yang mempunyai tanah mau menyerahkan lahan-lahannya yang notabene nya merupakan kebun karet. Namun dalam perjalanan kegiatan pengekploitasiannya, perlahan namun pasti para pekerja yang tadi nya di jadikan karyawan mulai disingkirkan dengan alasan pihak perusahaan membutuhkan tenaga-tenaga kerja yang mempunyai kualifikasi serta spesifikasi yang lebih handal & Profesional untuk meningkatkan hasil yang ingin dicapai. Sumber Daya Manusia (SDM) warga setempat dianggap tidak bisa memenuhi target perusahaan. Warga yang tadinya sebagai tuan tanah, kini harus menjadi kuli ditanah sendiri. Kalau ini terus saja terjadi maka kemungkinan besar kedepannya tidak menutup kemungkinan daerah kita (Kec.Simpang Hulu Kendawangan) akan mirip seperti kasus PT. Freeport di tanah Papua, sehingga yang timbul adalah konflik antara masyarakat dan pihak perusahaan sehingga akan timbul kemiskinan dan kemelaratan.
Masyarakat telah mengeluh kepada DPRD Ketapang mengenai dampak yang timbul akibat penambangan bauksit di Kecamatan simpang Hulu Kendawangan. Namun pada saat Keluhan masyarakat Kendawangan disampaikan anggota DPRD yaitu mengenai Lingkungan yang rusak, upah yang sangat minim, bahkan terjadinya pemecatan pegawai secara berkala. Namun PT Harita yang sedang mengeksploitasi tambang bauksit tersebut, dengan juru bicara Reses PT. Harita menampik bahwa perusahaannya akan memberikan dampak yang negative terhadap lingkungan dan pemecatan dilakukan dengan alasan karena harga bauksit yang jatuh dipasaran. Selain itu, menurut Reses PT. Harita perusahaannya telah membuat areal pertambangan sesuai dengan prosedur AMDAL yang berlaku.

Tanggapan dari Artikel di Atas
Menurut saya, Kalbar sangat banyak memiliki kekayaan-kekayaan alam yang jika di gali akan membuat Kalbar menjadi provinsi yan cukup kaya akan hasil tambang dan perkebunan. Namun pada kenyataannya, hasil tambang dan perkebunan tersebut di kelola secara berlebihan (eksploitasi lahan yang berlebihan) sehingga menimbulkan dampak yang negative terhadap masyarakan yang tinggal di sekitar daerah penambangan serta lingkungan juga menjadi hancur. Walaupun sebenarnya ada juga dampak positive dari penambangan atau perkebunan tersebut.
Penambangan bauksit yang dilakukan oleh PT. Harita merupakan salah satu perusahaan swasta yang menggali kekayaan alam yang di miliki oleh kabupaten Ketapang, khususnya di Kecamatan Simpang Hulu, Kendawangan. Perusahaan yang mulai beroperasi sekitar akhir 2006 ini menurut saya, pada awalnya memang memberikan keuntungan bagi masyarakat di sekitar daerah penambangan. Masyarakat merasa meningkatnya perekonomian keluarga, membuka lapangan pekerjaan bagi warga masyarakat yang tinggal di daerah sekitar penambangan dan di utamakan hal ini dimaksudkan agar masyarakat mau lahanya dibebaskan menjadi lahan. Namun setelah lahan warga di miliki, warga tersebut hanya diberlakukan sebagai kuli saja di penambangan tersebut. Sedangkan teknisi ahlinya banyak yang di datangkan dari luar Kalimantan (Jawa). Sehingga secara perlahan para warga tersebut di rumahkan oleh perusahaan, dengan alasan harga Bauksit yang tidak bersiang di pasaran.
Selain itu dampak tersebut tidak sebanding dengan kerugian yang akan di alami masyarakat yaitu rusaknya lingkungan. Lingkungan yang semulanya masih hijau, kini berubah menjadi lahan yang luas dan lapang serta gersang. Dimana tanpa dilakukannya proses rehabilitasi, reklamasi, merevegasi dan memulihkan kembali kawasan. Serta stuktur sosial masyarakat yang rusak akibat maraknya judi serta dengan banyaknya pengangguran, timbulah para pencuri. Saya sangat setuju, jika seandainya perusahaan tersebut di larang untuk melakukan proses penambangan lagi, karena untuk mengembalikan keremajaan Lingkungan yang telah di eksploitasi akan memerlukan waktu yang cukup panjang. Dan saya sangat berhadap jika Tim AMDAL yang telah memberikan izin penambangan, turun langsung ke lapangan melihat dampak yang dihasilkan oleh penambangan bauksit tersebut terhadap lingkungan. Selain itu, unsur kimia yang dipakai pada saat pencucian bauksit menyebabkan air tanah di sekitar kawasan tercemar.
Pendapatan Asli daerah (PAD) yang terbesar memang dari hasil tambang, namun bukan berarti dengan besarnya PAD tersebut, oknum pemerintah hanya berdiam saja melihat dampak yang ditimbulkan dari penambangan tersebut. Selain pemerintah pusat juga harus berani mengambil tindakan yang tegas untuk mencegah agar tidak semakin parahnya lingkungan tersebut rusak. Sehingga bisa membantu proses “stop Global Warming”. Pemerintah jangan hanya tergiur dengan royaltinya saja, tetapi diharapkan pemerintah daerah maupun pusat, dapat memberikan penanganan yang serius terhadap masalah ini.
Menurut saya, sebaiknya penambangan bauksit tersebut jangan di daerah pemukiman warga, carilah wilayah yang bukan tempat tinggal masyarakat, sehingga dampak negative tersebut bisa di minimalisir sedemikan rupa, dan bangunlah pertambangan itu sesuai dengan prosedur AMDAL. Karena jika hal ini dilakukan maka pencemaran lingkungan tersebut akibat penambangan dapat di cegah seminimum mungkin.
»»  READMORE...